Mengonfirmasi Anda bukan dari AS atau Filipina

Dengan memberikan pernyataan ini, saya secara tegas menyatakan dan mengonfirmasikan bahwa:
  • Saya bukan warga negara atau penduduk AS
  • Saya bukan penduduk Filipina
  • Saya, secara langsung maupun tidak langsung, tidak memiliki lebih dari 10% saham/hak suara/kepentingan dari penduduk AS dan/atau tidak mengontrol warga negara atau penduduk AS dengan cara lain
  • Saya tidak berada di bawah kepemilikan langsung atau tidak langsung untuk lebih dari 10% saham/hak suara/kepentingan dan/atau berada di bawah kontrol warga negara atau penduduk AS dengan cara lain
  • Saya tidak berafiliasi dengan warga negara atau penduduk AS dalam hal Bagian 1504(a) dari FATCA
  • Saya menyadari tanggung jawab saya jika membuat pernyataan palsu.
Untuk tujuan pernyataan ini, semua negara dan wilayah dependen AS disamakan dengan wilayah utama AS. Saya berkomitmen untuk membela dan membebaskan Octa Markets Incorporated, direktur dan pejabatnya dari klaim apa pun yang timbul akibat atau terkait dengan pelanggaran apa pun atas pernyataan saya.
Kami berkomitmen menjaga privasi dan keamanan informasi pribadi Anda. Kami hanya mengumpulkan email untuk menyediakan penawaran khusus dan informasi penting tentang produk dan layanan kami. Dengan memberikan alamat email, Anda setuju untuk menerima surat tersebut dari kami. Jika Anda ingin berhenti berlangganan atau memiliki pertanyaan maupun permasalahan, silakan hubungi Layanan Pelanggan kami.
Octa trading broker
Buka akun trading
Back

US tariffs on China: Catch me if you can – Standard Chartered

No immediate tariffs announced on China, signaling a more transactional strategy under Trump 2.0. Tariffs on China are likely to be raised more gradually to allow negotiations on broader issues. US likely to broaden the tariff war to more countries, as the US C/A deficit continues to widen. China’s exports shift towards intermediate goods; global supply chain relocation to accelerate, Standard Chartered's economists Carol Liao and Madhur Jha note.

Tariffs on China held off, for now

"President Trump has pledged to enact 25% additional tariffs on Canada and Mexico as early as February. While he warned of another 10% tariff on China, his reasoning for this seems to centre around fentanyl flows from China. He noted that Europe “treats us very badly”, possibly signaling a different tariff strategy versus his first term – a more gradual approach to tariffs on China to allow for negotiations and concessions, but no longer targeted exceptionally at China."

"We see some low hanging fruit for China in terms of concessions it could make near-term, including curbing fentanyl trafficking more forcefully, increasing imports from the US, opening its services sector further, and allowing negotiations towards a TikTok joint venture with US participation. In addition, ahead of the next tariff hike, the central bank is likely to remain focused on CNY stability, which could delay a domestic policy rate cut. However, these moves may only temporarily ease tensions, with higher tariffs likely to come once the low hanging fruit is picked."

"In the face of the geopolitical challenges, China has prioritized boosting domestic consumption to support growth and lessen its reliance on external demand. Chinese firms are actively adapting by reshuffling their supply chains and investing overseas, with more value added occurring outside China. Under Trump 2.0, we expect the global supply chain reorientation to accelerate."

USD/CNH: Decline in USD seems excessive – UOB Group

Slight increase in momentum is likely to lead to a higher trading range of 7.2700/7.2980. In the longer run, decline in US Dollar (USD) seems excessive, but there is potential for a test of 7.2420, UOB Group's FX analysts Quek Ser Leang and Peter Chia note.
Baca selengkapnya Previous

USD/JPY edges lower to near 156.30 ahead of BoJ’s policy decision

The USD/JPY pair ticks lower to near 156.30 in Thursday’s European session.
Baca selengkapnya Next